Sehat dengan Kacang Hijau

Kacang hijau merupakan salah satu makanan populer di Indonesia, kacang hijau dapat Anda temui hampir di semua masyarakat kita sebagai salah satu makanan yang sering dikonsumsi. Kacang hijau dapat diolah dalam berbagai makanan yang lezat. Namun hati-hati dalam mengolah kacang hijau supaya Anda tidak kehilangan manfaat nutrisinya.

Kacang hijau termasuk dalam golongan polong-polongan, berbeda dengan jenis kacang-kacangan. Di Indonesia, kacang hijau sudah sangat familiar. Berbagai makanan seperti onde-onde, kolak, bubur dapat terbuat dari kacang hijau. Yang lebih istimewa kacang hijau dapat dijadikan tepung biji kacang hijau atau yang biasa disebut tepung hunkwe. Tepung hunkwe digunakan dalam pembuatan berbagai jenis kue, es krim tradisional, dan mie soun. Kacang hijau juga sangat mudah berkecambah, kecambah kacang hijau biasa kita kenal dengan tauge. Kacang hijau dalam bentuk kecambah mengandung enzim-enzim aktif salah satunya amilase yang membantu dalam metabolisme karbohidrat. Selain rasanya yang gurih dan lezat, kacang hijau dan kecambahnya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Kandungan Nutrisi Kacang Hijau
Tinggi protein
Kacang hijau merupakan sumber alternatif protein nabati. Kacang hijau mengandung protein tinggi sebanyak 7 gr/100 gr. Protein yang terkandung memiliki asam amino lengkap. Protein pada kecambah kacang hijau sudah berkurang jumlahnya yaitu hanya 3 gr/100 gr, tetapi asam aminonya sebagian dalam bentuk bebas yang cepat diserap tubuh.
Tinggi kandungan serat
Kacang hijau memiliki kandungan serat yang tinggi sekitar 7,6 gr/100 gr. Kandungan serat ini mencukupi kebutuhan serat harian Anda sebesar 30%. Serat berguna untuk membantu melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi.
Rendah karbohidrat
Karbohidrat yang terkandung dalam kacang hijau adalah 19 gr/100 gr. Cukup rendah dan baik untuk dikonsumsi dalam program diet maupun program muscle building
Mengandung asam lemak esensial
Asam lemak esensial yang terkandung dalam kacang hijau adalah omega-3 (0,9 mg/100 gr) dan omega-6 (119 mg/100 gr). Omega 3 merupakan asam lemak yang berguna untuk menurunkan kolesterol dalam darah.
Rendah lemak
Sangat baik bagi orang yang ingin menghindari konsumsi lemak tinggi. Kadar lemak yang rendah dalam kacang hijau menyebabkan bahan makanan atau minuman yang terbuat dari kacang hijau tidak mudah tengik, sebab kacang hijau hampir tidak mengandung lemak.
Kaya vitamin
Kacang hijau mengandung asam folat dan vitamin B1 (thiamin) yang tinggi. Asam folat sebanyak 159 µg/100 gr dan thiamin sebesar 0,2 mg/100 gr. Selain itu juga kaya vitamin B lain, seperti riboflavin, B6, asam pantothenat, serta niasin. Vitamin yang terkandung didalamnya membantu meningkatkan energi dan metabolisme.
Kaya mineral
Kacang hijau kaya akan mineral, dalam 100 gramnya mengandung seperti potasium (266 mg), phosphorus (99 mg), manganese (48 mg), kalsium (27 mg), magnesium (0,3 mg), besi (1,4 mg), zinc (0,8 mg), selenium (2,5 µg).
Kaya enzim aktif
Kacang hijau yang sedang dalam masa perkecambahan. Kaya akan enzim aktif seperti amilase yang meningkatkan penyerapan dan pembentukan energi. Enzim ini rusak pada suhu diatas 400 C, hindari pemanasan dengan suhu tinggi.
Kaya antioksidan
Kecambah kacang hijau memiliki kandungan fitosterol (15 mg/100 gr) yang berfungsi sebagai antioksidan.

Manfaat Kacang Hijau
Pertumbuhan dan pembentukan sel-sel baru
Kacang hijau mengandung protein lengkap yang membantu pembentukan sel-sel tubuh, yaitu sel-sel organ, otot, dan otak
Meningkatkan penyerapan nutrisi
Secara tak langsung peran ini sangat berkaitan dengan efek perbaikan pertumbuhan badan. Penelitian mengungkapkan bahwa defisiensi vitamin B1 menyebabkan waktu pengosongan lambung dan usus dua kali lebih lambat yang mengindikasikan sulitnya proses pencernaan makanan yang terjadi sehingga kemungkinan makanan tersebut tidak dapat diserap dengan baik. Pada kecambah kacang hijau mengandung enzim-enzim aktif yang meningkatkan penyerapan nutrisi dan metabolisme tubuh.
Memperbaiki saluran pencernaan dan mencegah konstipasi
Kacang hijau mengandung serat tinggi yang berfungsi membersihkan saluran pencernaan, meningkatkan gerak peristaltik usus sehingga mengurangi waktu kotoran menumpuk didalam usus, serat juga berperan dalam menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Sumber energi
Vitamin B kompleks bermanfaat untuk membantu proses pertumbuhan. Defisiensi vitamin B dapat mengganggu proses pencernaan makanan dan selanjutnya dapat berdampak buruk bagi pertumbuhan. Vitamin B merupakan bagian dari enzim yang berperan penting dalam oksidasi karbohidrat untuk diubah menjadi energi. Tanpa kehadiran vitamin B tubuh akan mengalami kesulitan dalam mencerna karbohidrat.
Membantu penyerapan protein di dalam tubuh
Salah satu teori menyebutkan bahwa vitamin B2 dapat membantu penyerapan protein di dalam tubuh. Kehadiran vitamin B2 akan meningkatkan pemanfaatan protein sehingga penyerapannya menjadi lebih efisien.
Memaksimalkan kerja sistem syaraf
Tanda-tanda pertama orang yang kekurangan vitamin B1 adalah penurunan kerja syaraf. Kegiatan syaraf terganggu salah satu penyebabnya adalah pencernaan karbohidrat yang terhambat. Penelitian pada sekelompok orang yang kurang mengkonsumsi vitamin B1 dalam waktu singkat muncul gejala-gejala tidak mampu memusatkan pikiran dan kurang bersemangat.
Membantu pembentukan sel-sel tulang
Kacang hijau mengandung kalsium dan phosphor untuk regenerasi sel-sel tulang dan gigi.
Sebagai antioksidan
Kacang hijau dan kecambahnya mengandung zat antioksidan untuk mencegah penuaan dini dan berbagai penyakit degeratif. Selain itu pula mengandung mineral selenium yang berfungsi sebagai antioksidan untuk mencegah kanker.
Meningkatkan keaktifan fisiologi tubuh
Mineral-mineral yang terkandung dalam kacang hijau berperan dalam meningkatkan keseimbangan enzim-enzim dalam tubuh. Mineral besi berfungsi menghasilkan sel darah merah, mencegah anemia darah. Zinc membantu membentuk keseimbangan hormon & sistem kelenjar. Manganese sebagai pendukung kerja enzim yang mencerna karbohidrat.

Tips
Sajikanlah kacang hijau dengan cara direbus, jangan dicampur dengan santan. Bagi Anda yang mengkonsumsi kacang hijau dengan cara direbus atau sebagai bubur coba lakukan tips sederhana ini. Kacang hijau membutuhkan waktu merebus lama supaya lunak. Rendam dahulu kacang hijau selama semalam, kemudian rebus kacang sampai mendidih dengan api kecil, lalu angkat. Diamkan beberapa lama sampai agak dingin. Setelah itu rebus kembali untuk kedua kalinya dengan api kecil. Minumlah air rebusan bersama dengan kacang hijaunya untuk mendapatkan semua nutrisinya.

Untuk kecambah dari kacang hijau sebaiknya dicuci bersih kemudian disajikan mentah, sebab enzim-enzim aktif yang ada dalam kecambah mudah mengalami kerusakan akibat perlakuan pemasakan.

(Sumber: http://www.sportindo.com )

Sakit Kepala Anak, Si Gemuk Lebih Rentan

PE-311-0501

SAKIT kepala bukan hanya milik orang dewasa. Anak kecil pun, terlebih jika kelebihan berat badan bisa terserang penyakit ini.

Ada banyak hal yang bisa menjadi pemicu buah hati Anda merasakan pusing dan pening alias sakit kepala. Terkadang kejadian sehari-hari seperti tugas sekolah yang menumpuk atau ketegangan menghadapi ujian sekolah membuat anak tidak cukup tidur dan makan. Akibatnya, si kecil pun mengeluh sakit kepala.

Contoh sederhana lainnya, saat bermain acapkali anak kurang hati-hati sehingga mengalami benturan di kepala atau terjatuh. Kejadian ini lagi-lagi bisa memicu trauma atau sakit kepala bagi mereka. “Sayangnya terkadang anak-anak tidak melapor ke orangtua bahwa mereka baru terjatuh atau terbentur di kepala. Bahkan, pengasuhnya pun sering kali diam saja,” ujar spesialis anak dari RS Pondok Indah Jakarta dr Adi Tagor SpA.

Dokter yang akrab disapa Adi ini mengungkapkan, berdasarkan pengalamannya selama ini menangani pasien cilik, penyebab tersering sakit kepala pada anak adalah karena infeksi bakteri, atau virus yang memengaruhi sistem saraf pusat. Adakalanya saat anak mengalami demam tinggi, sel otaknya membengkak untuk menahan cairan sehingga memicu rasa sakit di kepala.

“Nah, yang paling dikhawatirkan adalah infeksi virus yang menyerang selaput otak. Pasalnya, hal ini menyebabkan peradangan yang disebut meningitis,” sebutnya. Kejadian seremeh apa pun memang bisa memicu sakit kepala. Pantas saja jika para ahli medis di Amerika Serikat menyebutkan, 90 persen anak usia sekolah pernah mengalami sakit kepala. Terlebih di era serba-teknologi canggih ini, anak-anak kerap duduk berjam-jam di depan layar televisi, monitor komputer, dan Play-Station (PS). Padahal, paparan radiasi layar monitor yang berlebihan juga dapat memicu sakit kepala. Hal ini pernah dibuktikan dalam sebuah penelitian di Jepang.

Kebiasaan anak yang betah berlama-lama di depan monitor secara perlahan juga dapat memicu kegemukan. Pasalnya, selagi bermain PS misalnya, organ yang aktif bergerak umumnya hanya tangan dan otak, sedangkan yang lainnya statis. Belum lagi saat menonton program favoritnya di TV, biasanya dilakukan sambil ngemil.

Immobilitas plus ngemil, jadilah tumpukan lemak yang memicu kelebihan berat badan (overweight) hingga obesitas. Kasus obesitas anak terus menggurita dalam beberapa tahun terakhir, dan para ahli mengingatkan akan serangkaian risiko seperti penyakit kardiovaskuler yang dihadapi anak obesitas manakala beranjak dewasa.

Apakah ada hubungannya dengan sakit kepala? Kaitannya dengan sakit kepala diinformasikan dari hasil penelitian yang dimuat dalam jurnal Sakit Kepala pada bulan lalu. Penelitian ini menyebutkan, anak-anak atau remaja yang kelebihan berat badan menunjukan peningkatan risiko terkena sakit kepala kronis. Penelitian yang dipimpin Dr Andrew D Hershey dari RS Anak Cincinnati, Amerika Serikat itu melibatkan partisipan sebanyak 913 anak dan remaja dengan keluhan sakit kepala. Sekitar 17,5 persen partisipan dinyatakan mengalami overweight atau obesitas, dan 33 persen partisipan juga menunjukkan risiko yang mengarah pada dua kondisi tersebut.

Peneliti lantas mengikuti perkembangan para partisipan tersebut selama enam bulan. Hasilnya, jika indeks massa tubuh (IMT) meningkat, gangguan sakit kepala pun lebih sering terjadi. IMT merupakan suatu sistem pengukuran yang melibatkan tinggi dan berat badan. Angka IMT menjadi salah satu indikator seseorang dikategorikan berbobot normal, overweight, ataukah obesitas.

Penelitian sebelumnya yang dilakukan terhadap orang dewasa juga melaporkan adanya keterkaitan antara IMT dengan sakit kepala kronis. Di mana diketahui, obesitas merupakan salah satu faktor risiko yang memicu sakit kepala kronis harian.

Kendati demikian, kabar baiknya adalah frekuensi sakit kepala akan berkurang seiring penurunan bobot badan. Untuk itu, Hershey dan timnya menyarankan para dokter yang memiliki pasien anak-anak dengan sakit kepala untuk memperhatikan berat badan. Misalnya melalui terapi perilaku, pengaturan pola makan tepat, dan tentunya berolahraga teratur.

Bagaimana mendapat tidur yang lebih nyenyak?

Anda seringkali mengalami kesulitan untuk tidur? Atau Anda sering bangun di tengah malam dan kesulitan untuk melanjutkan tidur? Mungkin Anda menderita insomnia. 1 dari 3 orang pernah mengalami gangguan tidur atau insomnia. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu meningkatkan kualitas tidur Anda.
Tidurlah pada jam yang sama setiap malam
Perubahan pada jam tidur malam Anda akan dapat mengacaukan rutinitas tidur Anda dan membuat Anda kesulitan untuk tidur lebih awal.
Kurangi makanan atau minuman yang mengandung kafein
Jangan mengkonsumsi kopi, teh, softdrink dan beberapa stimulan minimal 6 jam sebelum tidur.
Jangan makan berat 1-2 jam sebelum tidur
Makanan menghasilkan energi dan energi digunakan untuk membuat Anda tetap terjaga dan menganggu tidur Anda.
Berolahraga secara rutin
Berolahraga selama 30 menit secara rutin akan meningkatkan kualitas tidur Anda.
Pertimbangkan suplementasi Melatonin
Melatonin adalah hormon natural yang diproduksi tubuh untuk mengembalikan jam tidur biologis Anda. Melatonin adalah suplemen yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas dan membantu tidur Anda. selain itu Melatonin juga berfungsi untuk menaikkan daya tahan tubuh Anda. Melatonin mendukung jaringan hormon dan metabolisme di dalam tubuh yang selalu berubah seiring dengan kegiatan fisik, keadaan mental dan stress. Beberapa penelitian membuktikan bahwa Melatonin dapat memperbaiki mood dan mengurangi stress.

Fungsi Melatonin
Membantu tidur secara alami
Meningkatkan kualitas tidur
Mengurangi stres dan depresi
Menaikkan daya tahan tubuh
Mengurangi perasaan gelisah, mudah lelah, dan sifat mudah marah
Memperbaiki mood
Mengurangi penuaan dini

Apakah Melatonin ini alami?

Setiap malam tubuh Anda memproduksi Melatonin. Suplementasi dengan Melatonin akan membantu merangsang produksi dan memasok Melatonin alami dalam tubuh sehingga Anda dapat tidur dengan lebih baik.

10 Manfaat Teh

Ada banyak alasan untuk menikmati secangkir teh. Entah itu di pagi hari, sore hari atau kapanpun. Selain terasa nikmat, teh ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita. Berikut ini sepuluh manfaat teh:

1. Teh mengandung antioksidan

Antioksidan yang dimiliki teh memberikan perlindungan bagi tubuh Anda dari penuaan ataupun efek dari polusi.

2. Teh mempunyai kafein yang lebih rendah dari kopi

Kopi biasanya mempunyai kafein 2 hingga 3 kali lipat lebih banyak dari teh. Secangkir kopi mengandung sekitar 135 mg kafein, sedangkan kafein di teh dengan ukuran yang sama, hanya terdapat kafein sebanyak 30-40 mg saja.

3. Mengurangi risiko terkena serangan jantung dan stroke

Gumpalan dalam darah yang berasal dari kolesterol menyebabkan serangan jantung dan stroke. Teh dapat membantu melancarkan aliran darah dan membersihkannya. Sebuah penelitian di Belanda menemukan bahwa orang yang minum teh setidaknya 2 kali sehari 70% lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami serangan jantung.

4. Teh melindungi tulang

Tidak hanya susu yang ditambahkan pada teh yang dapat memperkuat tulang Anda. Ada penelitian yang menemukan bahwa orang yang telah meminum teh lebih dari 10 tahun memiliki tulang yang kuat. Ini mungkin disebabkan oleh phytochemical yang terkandung di dalam teh.

5. Teh memberikan senyum yang indah

Bukan teh yang menyebabkan kerusakan gigi, namun gula yang dicampurkan di dalamnya yang mempunyai efek buruk pada gigi. Teh sendiri mengandung flouride yang menjauhkan plak dari gigi. Jadi, tambahkanlah teh tawar pada rutinitas Anda dalam menjaga gigi dan gusi.

6. Teh meningkatkan pertahanan tubuh

Meminum teh dapat membantu ketahanan tubuh Anda agar terhindar dari infeksi.

7. Teh melindungi tubuh dari kanker

Teh mengandung polyphenol, antioksidan yang ditemukan dalam teh, yang dapat melindungi tubuh dari kanker.

8. Teh dapat menjaga tubuh tidak kekurangan cairan

Selama ini minuman yang mengandung kafein dianggap tak dapat dikategorikan dalam minuman yang memberi kontribusi cairan bagi tubuh. Namun para peneliti ternyata menemukan bahwa minuman berkafein dapat memberikan kontribusi cairan yang sama dengan minuman lain.

9. Teh bebas kalori

Teh tidak mengandung kalori, kecuali jika ditambahkan pemanis atau susu. Mengkonsumsi 250 kalori lebih rendah per harinya akan dapat menurunkan berat badan sebanyak kurang lebih 1/2 kg per minggunya.

10. Teh meningkatkan metabolisme tubuh

Teh, terutama teh hijau, dapat meningkatkan metabolisme tubuh Anda. Anda dapat membakar sekitar 70-80 kalori tambahan hanya dengan meminum 5 cangkir teh hijau setiap harinya.

Jadi, bila ingin minuman yang menyegarkan sekaligus menyehatkan, ganti saja kebiasaan minum kopi Anda dengan minum teh.
(sumber: kaskus.us)

6 Kecanduan yang tak disadari

Banyak hal yang tanpa disadari sudah membawa dampak candu bagi diri kita. Contohnya saja saus dan kerupuk, anjing maupun kucing yang lucu. Bagaimanapun juga otak manusia adalah misteri yang sulit dipecahkan, dan di bawah alam sadar, pikiran pun lebih bisa menguasai kita seutuhnya, meski terkadang kita tidak mau itu terjadi.

Ada enam hal yang secara tak langsung membuat kita menjadi kecanduan. Apa sajakah itu?

6. Buku
Memang bukan hal yang memalukan jika kita menyukai buku, mungkin ada pengecualian untuk buku-buku porno. Jadi saat Anda mendengar ada orang yang sangat suka mengoleksi buku, Anda akan membayangkan jika ia adalah seorang kutu buku yang kuno dan jarang bergaul. Tapi itu hanya pandangan orang awam.

Kenyataan yang menyakitkan: Ada seorang pecandu buku bernama Stephen Carrie Blumberg. Dari tahun 1974-1990 dia sudah punya koleksi buku dari 185 universitas di Amerika Utara. Saat FBI datang ke rumahnya di Iowa, ditemukan 28.000 buku dan skrip curian. Dan akhirnya ia harus mendekam selama 4,5 tahun di penjara. Lucunya, awalnya ia tertangkap karena mencuri sebuah kenop pintu.

Teknologi saat ini membuat buku bukan lagi hal yang penting, jadi punya buku sebagai teman di rumah bukan lagi hal yang wajib. Jika seseorang selalu berjalan dengan bukunya, mungkin ia hanya butuh intervensi.

5. Hewan Peliharaan
Ini juga tidak terdengar buruk. Tapi kita juga harus berhati-hati jika sudah kecanduan hal ini. Bukan hanya perlu atensi khusus dalam perawatan, hewan pun butuh kasih sayang layaknya makhluk hidup. Apa jadinya jika Anda kecanduan kucing, dan ingin punya lebih dan lebih dari satu peliharaan? Dari catatan The New York Times tentang wanita penggila kucing, hampir 60 juta warga Amerika mungkin terinfeksi toxoplasma dan beberapa ahli berpikir penyakit itu akan membuat kita menjadi zombi.

4. Makanan Sehat
Hal ini sebenarnya bagus untuk kesehatan. Tapi apa jadinya jika Anda terus-menerus berpikir harus makan apa siang ini. Apalagi jika salah informasi, makanan sehat justru bisa membunuh Anda.
Para dokter menemukan bahwa penyakit yang dinamakan isolasi sosial dihasilkan dari diet yang berlebihan. Biar bagaimanapun kita tetap butuh lemak. Dan diet tanpa lemak sama sekali malah bisa membunuh kita dengan efektif.

3. Olahraga
Kedengarannya kecanduan hal satu ini tak berbahaya. Tapi tunggu dulu, Muscular Dysmorphia atau yang lebih dikenal dengan nama bigorexia bisa jadi masalah. Bigorexia adalah ‘penyakit’ di mana seseorang menjadi terlalu terobsesi untuk mendapatkan otot sempurna. Jangan Anda kira gampang mendapatkan tubuh bak Ade Rai, dia pun harus bertahun-tahun membentuknya dan perlu perhatian khusus dalam pola makannya hingga sekarang. Jadi, sempurnakanlah tubuh Anda mulai dalam diri, jangan terlalu ‘serakah’ saat olahraga.

2. Air
Mungkin kedengarannya aneh. Tapi, pernahkah Anda mendengar ada orang yang sakit karena kelebihan air? Pastinya, segala sesuatu yang berlebihan memang tak baik untuk kesehatan. Seperti kita ketahui tubuh kita diisi dengan banyak air, dan jika terlalu berlebihan kita bisa menderita hyponatremia yang berpotensi terhadap penurunan sodium secara fatal. Air pun harus dipilih secara jeli. Tak semua air kemasan itu steril dan terjaga, dan air bening tak selamanya bebas kuman.

1. Sampah
Hemat uang dan tidak membuang semua barang bekas di rumah Anda adalah salah satu sarana kecanduan. Ada kenyataan menyakitkan mengenai sampah – yang di sini diidentikkan dengan barang bekas yang tak terpakai lagi – bahwa sampah yang Anda timbun di garasi maupun gudang bisa menjadi sarang penyakit tertentu. Sebut saja penyakit pes dari tikus-tikus yang merajai gudang. Untuk itu, kita harus pintar-pintar memilah barang tak terpakai. Tak ada salahnya jika Anda menyumbangkan atau melelang sebagian barang memori. Toh, memori akan tersimpan lebih lama di pikiran ketimbang di barang yang berada paling bawah di tumpukan sampah rumah Anda.

Sebenarnya bukan hal yang mudah untuk menolak semua kecanduan itu, karena sebagian besar terjadi karena hobi, kesukaan, maupun gaya hidup yang sudah terlanjur Anda jalani. Namun, semuanya tetap kembali pada pola pikir Anda sendiri. Dan pelajaran yang diambil adalah jangan berlebihan untuk melakukan sesuatu karena akan berdampak buruk bagi Anda sendiri.
(sumber: http://www.kapanlagi.com)

Penanganan Rasa Sakit dan Cidera Otot

Jangan biarkan rasa sakit menghalangi Anda menjadi aktif dan bertenaga. Ada beberapa pilihan cara untuk mengatasi rasa sakit yang mengganggu itu.

Para ahli terapi fisik, fisioterapis, chiropractors, hingga ahli akupunktur dan para spesialis sejenis lainnya teah menguasai beberapa cara untuk meredakan kejang otot dan sakit urat syaraf. Peradangan dan pembengkakan bahkan juga dapat diatasi, setidaknya dengan terapi fisik.

Terapi Fisik Dapat Meredakan Rasa Sakit
Kita awali dengan beberapa cara yang segera dapat meredakan rasa sakit Anda.
Pemijatan
Pemijatan mampu meredakan rasa sakit bagi banyak orang. Pemijatan dapat menyembuhkan kejang otot dan bahkan pembengkakan. Perlu diingat bahwa terdapat berbagai macam teknik pemijatan dan pastikan Anda memilih yang sesuai dengan jenis rasa sakit Anda.
Manipulasi Fisik
Nama praktek resminya adalah chiropractic. Teknik ini sering dapat membantu menyembuhkan cedera atau kejang otot, dan terkilir. Jika ada tulang tubuh tidak berada dalam posisi yang semestinya, maka manipulasi fisik dapat segera menyembuhkan rasa sakit seketika. Sembuhnya rasa sakit dikarenakan pemindahan tekanan pada sebuah otot atau syaraf dan tulang dikarenakan pensejajaran yang mengurangi tekanan pada bagian tubuh lainnya. Namun sebaiknya Anda memastikan ahli terapinya (chiropractor) benar-benar sudah profesional dan tidak melakukan manipulasi fisik secara berlebihan dan agresif yang justru dapat menyebabkan cidera. Kewaspadaan ini sangat dianjurkan terutama ketika Anda membetulkan posisi leher atau punggung jangan sampai mencederai tulang belakang.
Ultrasound
Adalah alat yang sama berteknologi gelombang suara yang biasa digunakan untuk echocardiogram atau prenatal ultrasound pada perkembangan bayi. Ya, alat ini juga dapat digunakan untuk meredakan rasa sakit otot. Ultrasound benar-benar aman dan sangat efektif mengurangi rasa sakit, kejang urat, dan bahkan peradangan otot.
Akupunktur
Akupunktur dan beberapa perawatan lain yang menggunakan jarum juga manjur untuk mengatasi rasa sakit pada otot. Ingat, pastikan jarum atau alat apapun yang akan ditancapkan di kulit benar-benar steril, bersih, dan belum pernah dipergunakan oleh orang lain.
Acupressure
Bila Anda memang takut dengan jarum akupunktur, maka pilihlah acupressure. Acupressure adalah penekanan titik-titik tubuh dengan tangan atau jari baik oleh diri sendiri atau bantuan orang lain. Letakkan jari tangan kiri pada dasar tengkorak kepala, lalu turunkan selebar satu jari, lalu geser ke kiri selebar satu jari juga. Posisikan jari tangan kanan pada posisi yang sama di bagian kanan. Lalu tekan kedua titik tersebut selama 1-3 menit. Titik penghilang stress yang kedua terletak selebar empat jari di bawah tempurung lutut, lalu melebar satu jari ke arah luar tulang kering Anda.

Penyembuhan Rasa Sakit di Rumah
Beberapa jenis pengobatan dan perawatan rasa sakit diatas mungkin tidak bisa rutin Anda lakukan atau bahkan tidak bisa sama sekali karena terbatasnya pelayanan, peralatan, keahlian atau bahkan mahalnya biaya. Jika begitu maka pilihlah beberapa jenis perawatan di rumah berikut ini:
Peregangan (Stretching)
Selain bermanfaat untuk menjaga kelenturan otot, peregangan atau stretching juga dapat meredakan rasa sakit. Stretching dapat menghilangkan rasa ngilu atau pegal sehabis olahraga atau bekerja keras serta menyebabkan otot tetap fleksibel. Namun tetap utamakan melakukan stretching berdurasi 5-8 menit pada sebelum dan setelah latihan di mana otot sudah mulai panas. Bila otot dalam keadaan panas, overstretch tidak mudah membuat cedera otot. Terutama bagi para atlet, stretching bisa mengurangi kemungkinan terjadinya cedera.
Kompres air dingin atau panas
Cara ini mungkin salah satu yang paling mudah diterapkan. Secara umum, kompres air dingin atau es mampu mengurangi rasa sakit dan peradangan otot. Baik kompres dingin atau panas sangat efektif pada 48 jam pertama setelah terjadinya cidera atau memar sakit. Namun bagaimanapun juga, respon kemanjurannya berbeda-beda pada setiap jenis rasa sakit dan cidera. Jadi, pilihlah mana yang tepat untuk Anda terapkan.
Menarik otot (traction)
Traction atau gerakan menarik otot dapat disebut juga sebagai salah satu teknik peregangan dan juga sangat efektif untuk beberapa jenis rasa sakit atau cidera. Traction biasanya diterapkan pada lengan, jari, dan kaki oleh bantuan orang lain. Namun tetap saja lakukan teknik traction yang benar dengan hati-hati untuk menghindari resiko cidera.
Stimulasi Listrik
Cara ini dapat mengurangi rasa sakit pada beberapa orang terutama jika area sakit atau cideranya tergolong kecil. Salah satu teknik yang dikenal adalah TENS (transcutaneous electrical nerve stimulation) yaitu dengan menempelkan dua atau lebih bantalan elektroda berperekat yang tersambung dengan alat berarus listrik level rendah (tanpa rasa sakit) di sekitar area sakit atau cidera. Namun dianjurkan Anda mencobanya terlebih dulu alat ini di klinik pelayanan profesional sebelum memutuskan membeli alatnya untuk digunakan sendiri di rumah.

Pengobatan Kejang Otot atau Keseleo
Kejang otot atau kontraksi satu atau sekelompok jaringan otot adalah salah satu keadaan yang sering menyertai beberapa kondisi sakit atau cidera otot. Berusaha mencegah terjadinya kejang otot sangat penting untuk mencegah sakit yang lebih kronis.

Jika terapi fisik tidak cukup untuk menyembuhkan kejang otot, terdapat beberapa pengobatan yang mampu membantu relaksasi otot. Namun yang perlu Anda perhatikan adalah efek sampingnya yaitu mengantuk. Jadi setelah memakai obat relaksan ini, sebaiknya Anda tidak mengemudi, mengoperasikan mesin, atau aktifitas lain yang memerlukan kewaspadaan mental, sampai Anda mengetahui bagaimana reaksi tubuh terhadap obat relaksan tersebut. Sebaiknya obat relaksan otot dikonsumsi sebelum tidur karena cara kerja obat yang berefek samping sebagai penenang dapat memperbaiki kualitas tidur.

Sindrom Ehlers Danlos dan beberapa kondisi lain yang menyertai lenturnya otot adalah hal yang biasa terjadi saat pengobatan. Hal itu membuat beberapa orang khawatir obat relaksan akan memperburuk kondisi sakitnya. Faktanya, hal tersebut adalah biasa. Obat relaksan otot justru membantu mobilitas sendi untuk bekerja lebih baik dan memperbaiki stabilitas sendi.

Beberapa jenis obat relaksan yang sering digunakan adalah metaxalone (Skelaxin®), cyclobenzaprine (Flexeril®), orphenadrine (Norflex®), carisoprodol (Soma®) dan baclofen (Lioresal®). Namun respon setiap orang berbeda-beda terhadap jenis obat-obatan relaksan tersebut. Sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter atau ahli syaraf untuk menentukan obat relaksan mana yang cocok untuk Anda.
(sumber: http://www.sportindo.com)

Usir Bau Mulut dengan Teh

TEH sebagai pelepas dahaga, ternyata juga mampu mencegah timbulnya gigi berlubang, memperkuat email, dan mengontrol bakteri dalam mulut. Hal tersebut mampu menyingkirkan bau mulut atau halitosis.

Hampir semua jenis teh berperan besar terhadap kebugaran dan kesehatan peminumnya. Para ahli yang meneliti daun teh sepakat, teh mengandung senyawa-senyawa bermanfaat seperti polifenol, theofilin, flavonoid, tanin, vitamin C dan E. Teh juga mengandung sejumlah mineral seperti Zn, Se, Mo, Ge, dan Mg.

Penelitian oleh ilmuwan di Singapura selama empat tahun menambah panjang daftar manfaat teh. Profesor dari Departemen Obat untuk Kesehatan Jiwa Universitas Nasional Singapura, Ng Tze Pin, mengatakan, teh itu murah, tidak beracun, dan dikonsumsi masyarakat luas. “Selain bagus untuk tubuh, teh bermanfaat juga untuk mencegah gigi berlubang, memperkuat email, dan mengontrol bakteri di dalam mulut,” katanya.

Kadar flour dan polifenol yang cukup tinggi pada teh, Ng Tze Pin menyebutkan, merupakan unsur penting untuk kesehatan, mencegah plak dan melindungi mulut dari bakteri jahat. Bila bepergian dan tidak sempat sikat gigi, ada baiknya berkumur dengan teh tawar hangat. “Jika pada mulut bayi terdapat selaput atau lendir putih pada saat bangun tidur, bersihkan dengan kapas yang telah dicelupkan pada teh, mulut akan lebih segar,” sebutnya.

Salah satu gangguan pada mulut yang mengganggu adalah bau mulut atau halitosis. Biasanya berbagai cara dilakukan untuk menghilangkannya. Mulai pengobatan tradisional yang menggunakan berbagai ramuan seperti jamu, hingga berkonsultasi dengan dokter.

Namun, penyembuhan halitosis tidak semudah membalik telapak tangan. Halitosis sering kambuh dan untuk menghilangkannya dibutuhkan waktu dan ketelatenan.

Kabar gembira datang dari sebuah penelitian yang mengungkap teh memiliki zat yang mampu menghilangkan halitosis. Para peneliti dari Lembaga Perlindungan Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan di Belanda menemukan bahwa di dalam teh, terdapat zat yang bernama polyphonol yang dapat menghambat perkembangan bakteri penyebab napas berbau tidak sedap.

“Secangkir teh dengan kekentalan normal, cukup untuk membunuh bakteri pada lidah. Selain menghambat pertumbuhan pathogen dalam mulut, teh bermanfaat bagi kesehatan mulut manusia dengan menekan komponen penyebab napas tak sedap yang dihasilkan bakteri pathogen,” kata Dr Sirving OKeli.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Sirving menyarankan agar para penderita halitosis tidak mengonsumsi teh dengan campuran susu. Karena, susu bermanfaat untuk menetralisir racun yang masuk ke dalam tubuh. “Akan lebih baik meminum teh tanpa campuran gula. Intinya meminum teh tawar lebih baik bagi mereka yang mengalami halitosis,” ungkapnya lagi.

Untuk mendapatkan manfaat optimal, Sirving menyarankan agar meminum teh dengan takaran yang tepat dan pas. Teh harus diseduh dengan kekentalan yang cukup, yaitu satu bungkus teh celup untuk satu cangkir. “Kalau kadar teh terlalu sedikit, maka efeknya bagi tubuh juga akan sedikit,” sebutnya lagi.

Tercatat, hampir 90 persen penyebab bau mulut adalah bakteri penghasil sulfur yang tinggal di bagian belakang mulut. Kebanyakan bau mulut berkaitan dengan kebersihan mulut yang tak terjaga, selain gigi berlubang, infeksi gusi, dan mulut kering. Air ludah yang kental juga bisa menyebabkan bau mulut. Penyebab lainnya, seperti dehidrasi, stres, pemakaian obat kumur beralkohol, usia lanjut atau obat-obat tertentu.

Hal lain yang menyebabkan bau mulut misalnya, sinusitis, diabetes juga gangguan hati dan ginjal. “Jika problem bau mulut ini muncul tiba-tiba dan memburuk dalam waktu singkat, atau dibarengi dengan demam atau batuk, segera periksa ke dokter,” kata dia
(sumber: wwwokezone.com)

Pria Alami Andropause, Bisakah?

BENARKAH pria juga mengalami menopause seperti wanita? Konon, hal ini banyak menjadi perdebatan yang menghadirkan pro dan kontra. Menopause pada pria dinamakan andropause (andro berarti pria dan pause berarti berhenti). Namun, psikolog Bondan Seno Prasetyadi memiliki cara pandang berbeda.

Menurutnya, pria tidak mengenal menopause seperti halnya wanita. Hanya saja, pria mengalami penurunan kondisi fisik. Penurunan tersebut tidak melulu berbicara tentang perubahan kemampuan reproduksi seseorang, tetapi melibatkan perubahan-perubahan hormonal dan psikologis.

Biasanya, kaum Adam yang mengalami hal itu berusia antara 50 sampai 60 tahun. Hal ini dapat terlihat secara fisik, tetapi sebenarnya berdimensi sosial bahkan spiritual.

Terdapat perbedaan antara menopause pada perempuan dengan penurunan fisik. Menopause perempuan adalah statis, di mana hormon estrogen yang bertanggungjawab terhadap kewanitaannya berhenti berproduksi.

Sedangkan pria yang mengalami penurunan fisik, hormon testosterone yang menghasilkan sperma tetap berproduksi tetapi kadarnya telah menurun. Inilah sebabnya, seorang pria tiba-tiba menjadi lemah dalam segi seksual atau lainnya. Kebingungan pun melanda. Bahkan tak menutup kemungkinan hingga menimbulkan konflik rumah tangga.

“Pria tak akan mengalami menopause seperti wanita, tapi tetap produktif. Hanya saja, kesuburan sperma yang pada usia dewasa awal banyak, jadi menurun. Selain itu, tingkat ejakulasinya pun rendah. Artinya, dia tidak mudah terangsang seperti saat usia dewasa muda,” kata Bondan kepada okezone saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Kamis (22/5/2008).

Sama halnya pada wanita yang mengalami menopause, sambungnya, penurunan kondisi fisik pria memengaruhi aktivitas seksual. Di mana pada wanita gairah seksualnya menurun, sehingga memerlukan rangsangan yang lebih intens. Selain itu, cairan di vagina juga tidak sebanyak saat usia produktif.

“Meski pria mengalami penurunan kondisi fisik, dia tetap bisa berhubungan intim. Hanya saja, kadar sperma yang dihasilkan menurun dan gairah pun menurun,” papar psikolog lulusan Universitas Guna Dharma itu.

Umumnya, kaum pria yang akan mengalami penurunan fisik ini secara psikologis dan cara berpikirnya pun berkurang. Karena orang yang masuk masa ini, dianalogikan dengan wanita yang mengalami menopause.

Biasanya saat mereka mengalami menopause, maka beban stres dan depresinya meningkat. Hal itu disebabkan oleh anggapan bahwa menopause merupakan “akhir segalanya”. Hal tersebut pula yang menjadi momok menakutkan bagi pria yang tidak siap menghadapinya.

Karena itu, menurut konsultan untuk SDM di beberapa perusahaan itu, dapat membekali ilmu melalui pembahasan tentang masa penurunan fisik. Didukung dengan perkembangan teknologi kedokteran juga semakin canggih untuk mengatasi berbagai ketidaknyamanan selama menghadapi masa ini.

“Sama seperti sebelum pensiun yang ada masa percobaan pensiun (MPP), maka sebaiknya sebelum mengalami masa penurunan fisik pun psikologisnya harus dipersiapkan,” beber staf pengajar di Fakultas Hukum di sebuah perguruan tinggi swasta di Jakarta itu.

Adapun jenis konsuling yang dapat diberikan pada mereka yang akan menghadapi masa tersebut, menurut Bondan, dapat berupa pemberitahuan bahwa masa penurunan fisik masih bisa melakukan aktivitas seperti biasanya. Bahkan berhubungan seksual, hanya saja gairahnya yang mengalami penurunan.

Nah, agar efektif, maka konsuling yang diberikan tak hanya membidik kaum pria. Tapi wanita pun harus diajak mengetahui hal-hal apa saja yang akan dihadapi dan dilakukan. Jadi, jangan takut menghadapi penurunan fisik!

(sumber: http://www.okezone.com)

Tes DNA Deteksi Kanker Seviks

TES DNA identik dengan identifikasi asal usul genetik. Padahal, tes ini mempunyai manfaat lain, seperti deteksi dini kanker serviks.

Tak hanya efektif untuk mengidentifikasi asal usul genetik, lebih dari itu tes DNA mampu dimanfaatkan untuk mendeteksi jenis penyakit yang erat kaitannya dengan virus yang biasanya ditularkan melalui darah. Sebut saja virus hepatitis dan HIV AIDS.

Bahkan, menurut penelitian terbaru di Kanada seperti yang dipublikasikan di The New England Journal of Medicine, tes DNA bisa mendeteksi dini virus Human Papillomavirus (HPV) yang merupakan penyebab kanker leher rahim atau serviks. Secara klinis, tes DNA malah terbukti lebih akurat dibandingkan dengan teknologi pemeriksaan sebelumnya, papsmear.

Studi itu sendiri dilakukan pada 10 ribu wanita Kanada berusia 30-69 tahun. Kesemua wanita tersebut diharuskan menjalani papsmear dan tes DNA. Hasilnya, tes DNA lebih akurat 94,6 persen ketimbang papsmear yang hanya mencapai tingkat keakuratan 55,4 persen.

Sayangnya, penggunaan tes DNA untuk mendeteksi kanker serviks belum begitu dikenal. Sebab, hingga saat ini yang dikenal untuk mendeteksi adalah papsmear.

Meski telah lama digunakan, papsmear banyak dikeluhkan oleh wanita. Banyak dari mereka merasa tidak nyaman ketika menjalani papsmear. Seperti papsmear, tes DNA untuk mendeteksi kanker serviks dilakukan dengan cara yang hampir sama. Perbedaannya, tes DNA tidak mencari sel-sel yang memicu kanker serviks. Tes ini justru mencari ada atau tidaknya virus Human papillomavirus, sebagai virus pemicu kanker serviks.

“Ketika kamu melakukan pemeriksaan, yang kamu inginkan adalah hasil yang benar-benar tepat dan sensitif. Kamu tidak ingin ada sedikit kejanggalan dengan pemeriksaan tersebut,” kata Dr Marie-Helene Mayrand, dari University of Montreal. “Masalah papsmear, rata-rata pemeriksaan yang berhasil hanya mencapai 55 persen. Berbeda dengan pemeriksaan HPV dengan tes DNA yang mencapai 95 persen,” katanya.
(sumber: http://www.okezone.com)

Teknologi Inkubator Perlu Diperbaharui

INKUBATOR yang biasanya digunakan untuk mengasuh bayi prematur, ternyata memiliki efek yang tidak baik bagi kecepatan detak jantung sang buah hati.

Hasil studi penelitian yang dipimpin Carlo Bellieni dari Rumah Sakit Umum Universitas Studi di Siena, Italia, menemukan gelombang elektromagnetik pada inkubator menyebabkan perubahan pada detak jantung bayi.

Peneliti mengamati detak jantung pada 43 bayi yang baru lahir yang dirawat dalam inkubator. Mereka mengukur angka kecepatan detak jantung (HRV) bayi ketika inkubator dihidupkan atau dimatikan.

Beliani dan koleganya menemukan, saat inkubator dihidupkan, bayi terpapar frekuensi elektromagnetik 8,9 milligauss (level normal sekitar 1 milligauss). Sementara HRV-nya drop atau melemah 50% lebih rendah dibandingkan level normal.

”Ini sama sekali bukan sesuatu yang baik,” kata Bellieni. Namun, Belliani tidak ingin memberikan peringatan kepada orangtua. Sebab, kebanyakan bayi yang lahir prematur tidak akan mampu bertahan tanpa bantuan inkubator. Selain itu, juga belum ditemukan korelasi antara masalah kesehatan dan inkubator. ”Saya berharap teknologi inkubator segera diperbaiki agar menjadi lebih aman bagi bayi,” ungkapnya.

Sekadar diketahui, jantung manusia berdetak dengan angka kecepatan yang hampir sama sepanjang waktu. Namun, pada saat tertentu terjadi percepatan dan kemudian melambat pada saat manusia menarik dan mengeluarkan napas. Variasi kecepatan ini adalah sehat.

Selain itu, pola inilah yang digunakan oleh para praktisi medis dan ilmuwan untuk mengukur seberapa baik sistem kegelisahan bekerja. Bagi orang dewasa, HRV rendah merupakan kunci terkena risiko penyakit jantung.

Selama ini, inkubator digunakan para dokter untuk menjaga kondisi bayi yang prematur dalam beberapa minggu. Fungsi utama alat ini adalah menjaga supaya udara hangat tetap menyelimuti tubuh bayi. Namun begitu, penggunaan mesin penggerak atau motor telah menimbulkan medan magnet di sekitar alat dan tempat bayi
(sumber: http://www.okezone.com)